Protokol
Jaringan
Pengertian Protokol
Jaringan adalah satu set aturan yang mengatur online komunikasi di
antara beberapa buah komputer yang ada dalam suatu jaringan komputer .
Jenis-Jenis Protokol Jaringan
Contoh-contoh protokol yang paling populer digunakan
adalah:
·
Protokol Jaringan Ethernet
Protokol Jaringan Ethernet
merupakan protokol yang paling banyak digunakan dalam suatu jaringan komputer.
Protocol ini menggunakan cara masuknya (access method) yang
dikenal sebagai CSMA / CD (Carrier Sense Multiple Access / Collision Detection).
Protokol ini merupakan suatu sistem di mana setiap
komputer menunggu perintah melalui kabel sebelum
mengirim pesan ke komputer lain melalui jaringan komputer . Jika jaringan tidak
padat , lalu komputer tersebut menyampaikan informasi atau pesan tersebut .
Protokol Jaringan
Ethernet biasanya digunakan untuk topologi linear bus, star atau tree. Data
bisa dikirim menggunakan kabel twisted
pair, kabel coaxial atau kabel fiber optik pada kecepatan 10 Mbps.
·
Protokol Jaringan Local Talk
Local
Talk adalah protokol jaringan yang dikembangkan oleh Apple Computer
untuk Komputer Macintosh. Cara yang digunakan oleh Local Talk disebut CSMA / CA
(Carrier Sense Multiple Access dengan Collision Avoidance).
Protokol
Local Talk mengizinkan
topologi linear bus atau topologi tree dengan menggunakan kabel pasangan
berpintal.
kekurangan
untuk protocol Local Talk adalah segi kecepatan. Kecepatan untuk pengiriman
informasi untuk protocol Local Talk hanya 230 Kbps.
·
Protokol Jaringan Token Ring
adalah
sebuah cara akses jaringan berbasis teknologi ring yang pada awalnya
dikembangkan dan diusulkan oleh Olaf Soderblum pada tahun 1969.
Cara
Masuknya menggunakan cara pengiriman informasi dalam suatu lingkaran jaringan
komputer.
Protokol Token Ring membutuhkan model jaringan Bintang
dengan mengunakan kabel Twisted Pair
atau Kabel Fiber Optik. Kabel
fiber Optik dapat melakukan kecepatan tranmisi 4 Mbps atau 16 Mbps.
Kekurangan Dari
Protokol Jaringan Token Ring
Adalah
setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta mengelola ( mengatur )
informasi yang di lalui dalam jaringan . sehingga apabila terjadi gangguan pada
suatu node maka seluruh node yang lain juga akan terganggu .
Kelebihan Dari Protokol
Jaringan Token Ring
Adalah
Tidak akan terjadi tabrakan data , karena hanya satu node yang dapat mengirim
data .
·
Protokol Jaringan FDII ( Fiber
Distributed Data Interface )
Adalah sebuah protokol Jaringan
yang menghubungkan antara dua atau lebih jaringan komputer pada jarak yang
jauh.
Metode Akses yang yang di gunakan oleh FDDI adalah Model Token Ring. Protocol FDDI
mengunakan dua buah topologi ring secara fisik . Proses perpindahan protocol
ini menggunakan satu buah ring, namun
jika ada masalah maka akan secara otomatis berpindah ke ring yang ke dua.
Keuntungan dari FDDI adalah
kecepatan dengan mengunakan kabel Fiber
Optik yang memiliki kecepatan sebesar 100 Mbps.
·
ATM ( Asynchronous Transfer
Mode )
Adalah
sebuah protokol jaringan yang mentranmisikan pada kecepatan 155 Mbps atau
lebih.
ATM
Mentransmisikan data kedalam satu paket dimana pada Protokol yang lain akan mentransfer besar kecilnya paket tersebut .
ATM mendukung Variasi media Seperti Video, CD-audio, dan Gambar. ATM bekerja
pada model Jaringan Topologi Star, dengan mengunakan kabel
Fiber Optik ataupun Kabel UTP (Twisted Pair). ATM pada umumnya digunakan untuk
menghubungkan dua buah LAN.
ATM
juga banyak di pakai oleh Internet Service Provider (ISP) untuk meningkatkan
kecepatan akses internet untuk para pengguna.
TCP/IP
(transmission control protocol / internet protocol) adalah model jaringsn model
jaringan yang digunakan untuk komunikasi data internet.
Layer – layer pada
TCP/IP dan protocolnya :
1. Aplication :HTTP,
FTP, POP3, SMTP
2. Transport :TCP,
UDP
3. Internet :TCP/IP
4. Network acces :Ethernet,
PPP, Frame relay
Fungsi layer pada
TCP/IP
1. Application berfungsi menyediakan servis – servis
terhadap software yang berjalan pada komputer
2. Transport berfungsi menyediakan servis yang akan
digunaka oleh layer application
3. Internet berfungsi sebagai penyedia fungsi ip
addressing, routing dan menentukan path terbaik.
4. Network access berfungsi mendefinisikan
protocol-protocol dan hardware-hardware yang digunakan untuk pengiriman data.
Perbedaan TCP dan IP
a, TCP (Transmision Control
Protocol)
Berperan didalam memperbaiki
pengiriman data yang benar dari satu
Klien ke server.
b. IP (Internet Protocol)
Berperan dalam pentransmision paket
data dari node ke node.
Keterkaitan TCP dan IP
TCP bertanggung jawab untuk memverifikasi pengiriman data
yang benar dari klien ke server sementara IP bertanggung jawab untuk
memindahkan paket data dari node ke node. TCP adalah inti beroperasi pada
tingkat yang relatif tinggi; IP beroperasi pada tingkat yang lebih rendah.
Definisi
OSI
OSI yaitu (Open System Interconection), adalah
sebuah model jaringan yang dikembangkan oleh ISO (International Standart
Organization) untuk melakukan proses standarisasi proses pembentukan jaringan.
Lapisan-lapisan OSI :
1. Physical layer
Layer terbawah dari layer osi model dari jaringan
komputer lapisan ini berprotokol pensinyalan.
Physical layer dapat dihubungkan dengan NIC (Network Interface Card) dengan
kabel-kabelnya.
2. Datalink layer
Menyediakan transfer data sebagai penghubung antara
media network
dan layer protocol.
Ethernet (802.2 dan 802.3) adalah protocol pada layer
data link.
3. Network Layer
Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket, dan kemudian
melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch.
4.Transport layer
Berfungsi untuk memecah data kedalam paket-paket data serta memberikan nomer urut paket-paket tersebut sehingga dapat
disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima.
5.Seisson
layer
Berfungsi mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau
dimusnahkan. Selain itu adalah dilakukan resolution nama.
6.Presentation
layer
Berfungsi untuk mentranlasikan data yang hendak di transmisikan oleh
aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protocol
yang berada dalam layer ini adalah perangkat lunak redirector(redirector
software),seperti layanan workstation (dalam windows NT) dan juga network shell
(semacam virtual network computing(VNC) atau remote desktop protocol (RDP)).
7.Application
layer
Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan
fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan,
dan membuat pesan-pesan kesalahan.
0 komentar:
Posting Komentar